Ave Maria

Begitu banyaknya ku menghadiri acara perkawinan sampe kalo mau ga keitung juga souvenir apa saja yang sudah kudapatkan sepulang dari acara itu. Aku selalu senang melihat kerabat apalagi sahabat dekatku yang merayakannya....

Teringat pada waktu kecil kalo ke acara kondangan, selalu seru karena acara tersebut selalu dilakukan pada sabtu atau minggu, yang tentunya saat kecil menjadikan sebagai acara keluarga. Selalu kutunggukan hari sabtu atau minggu untuk dapat jalan-jalan bersama nyokap-bokap. Entah mengapa, padahal setiap hari juga ketemu, cuman selalu sibuk dengan urusan masing-masing. Daku yang masih kecil selalu ribet ama pe-er dan ulangan, bahkan kadang malahan ujian. Nah saat weekend tiba, rasanya seru aja bisa refresh dari aktivitas keseharian itu...

Namun, dibalik itu semua, pada saat kecil, ga tau bahwa kalo weekend kadang bokap ingin istirahat di rumah, dan daku yang masih ga terlalu banyak mikir, pengennya keluar rumah dah, yah jalan-jalan ke mal, atau ke daerah kota yang notabene sekalian makan bersama, ataupun mentok-mentok hanya ke supermarket terdekat. Intinya, keluar rumah bersama keluarga. Nah, terkadang jadi lebih seru saat dateng ke acara kondangan, biasalah, namanya juga anak-anak, pengennya lari-larian dan mulut ngunyah, dan ga tau juga ada acara apaan disana, pokoknya jalan.

Waktu bergerak terasa sangat cepat, dan sekarang, saya selalu ke kondangan temen-temen sendiri tanpa bersama keluarga tentunya. Idealnya sama pasangan, tapi yah dulu2 sih sama pasangan, sekarang? yah sendirian sajalah, toh intinya saya senang menghadiri acara temen2 yang nikahan, bahkan terkadang ga peduli juga apakah disana sempet makan atau tidak, dapet souvenir atau tidak, yang penting bisa hadir dan menyalami yang punya acara.

Waktu bergulir terasa sangat cepat dan rupanya umurku pun bisa dibilang tidak muda lagi, wajah sih boleh keliatan muda, tapi kalo cek KTP, gantian yang ditanya kapan saya yang punya acara ntu. Selalu kuberikan senyuman kepada yang selalu menanyakannya.

Entah mengapa, saat liat2 dunia maya, kemudahan membeli lagu secara ketengan kayaknya sangat memudahkan pembelian lagu. Ga tau kenapa, bisa nemu aja lagu Ave Maria yang kali ini ga kenal juga bagaimana suaranya, jadi ku-tes sebelum membeli, dan suara Katherine Jenkins yang begitu mendayu-dayu memberikan inspirasi banyak kepada benakku....

Ave Maria....

Lagu yang selalu kusukai dalam berbagai versi, baik versi Charlotte Church yang menggelora walaupun usianya masih muda, atau versi Michael Buble, atau David Archuleta, juga versi Gregorian dan masih banyak lagi sepertinya. Entah berawal dari mana, ataukah saat kecil denger lagu pertama kali di gereja menjadikan lagu itu sebagai salah satu lagu favoritku. Bahkan di suatu waktu, berangan-angan, bahwa nanti saat ku dipelaminan akan menggunakan lagu Ave Maria ini sebagai lagunya.....

Ah... entah kenapa, belakangan hari ini, ga ikutan kayak di dunia twitter tentang galau sih, cuman di kepalaku seperti ada yang men-trigger akan hal ini. Berulang kali selalu terbersit, bahkan kalo diruntut, sudah berapa banyak temen atau yang berkeluarga kutanyakan tentang suatu hal, dan mungkin ini saatnya yang ada di kepalaku. Pun, ga jelas juga, kapan dan the big Q is... Siapa?

Jujurnya, ga tau juga, tapi menurutku apapun bisa saja terjadi, dan mungkin postingan kali ini bisa menjadi salah satu ceritaan kenangan yang akan kubaca ulang saat kejadian itu ditorehkan dalam hidupku pada suatu hari nanti. Yang pasti, selalu berangan-angan, berharap dan tentunya, berusaha serta berdoa.

Buat yang sudah berkeluarga, selalu kuucapkan selamat, dan selalu kudoakan agar selalu langgeng sampe kakek-nenek dengan bejibun cucu, dan buat yang masih sendirian aja kayak daku, selalu berusaha dan selalu fokus pada impian dan harapan yang setinggi2nya...

Apakah kalian pernah mendengarkan lagu Ave Maria?... Temenku yang beda keyakinan saja bisa menyukainya dan membuatku terkagum2... jadi buat yang belum pernah mendengarkan... dicoba saja, dengarkan salah satu versi lagu Ave Maria yang klasik tentunya, bahkan sangat rekomended juga mencoba mendengarkan versi Katherine Jenkins dengan judulnya My Christmas yang hadir pada tahun 2012 ini.

Cover albumnya sangat menggagumkan menurutku, dengan gaun yang sederhana tapi menawan, yang tentunya diinginkan selalu oleh setiap lawan gender saat acara pernikahannya. Judul album yang cukup menembus hatiku juga saat membacanya.... My Christmas.... seperti sebuah pertanyaan yang berbalik kepada diriku sendiri saat membacanya....

Tahun 2013 akan segera hadir, namun suasana natal seperti berputar-putar dalam benakku... someday... and someday... in Christmas maybe....i will have my own too...dan tentunya tidak lain dan tidak bukan... lagu Ave Maria akan hadir disana... the simple question is... saat upacara pernikahan kah? atau sebaliknya?... Apapun itu, sepertinya tidak masalah buatku yang selalu senang melihat sekelilingku bahagia....

Semoga, Ave Maria hadir pula pada diri kalian semua....